Profil Desa Tegalsari

Ketahui informasi secara rinci Desa Tegalsari mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.

Desa Tegalsari

Tentang Kami

Profil Desa Tegalsari, pusat Kecamatan Karanggede, Boyolali. Mengupas peran gandanya sebagai jantung pemerintahan dan motor ekonomi regional yang digerakkan oleh Pasar Hewan Karanggede, salah satu pasar ternak terbesar dan paling berpengaruh di Jawa Tenga

  • Pusat Pemerintahan dan Pelayanan Publik

    Merupakan ibu kota Kecamatan Karanggede, lokasi berdirinya kantor camat, polsek, koramil, dan puskesmas utama.

  • Lokasi Pasar Hewan Terbesar

    Menjadi tuan rumah bagi Pasar Hewan Karanggede yang monumental, sebuah episentrum perdagangan ternak regional.

  • Sentra Perdagangan dan Jasa

    Berfungsi sebagai hub komersial untuk wilayah Karanggede dan sekitarnya, dengan beragam toko, jasa, dan layanan yang berkembang pesat.

XM Broker

Desa Tegalsari bukan sekadar sebuah desa dalam tata administrasi Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali; ia merupakan pusat dari segala aktivitas pemerintahan, sosial dan yang paling utama, ekonomi. Berkedudukan sebagai ibu kota kecamatan, Tegalsari menjadi tuan rumah bagi salah satu episentrum perdagangan ternak terbesar di Jawa Tengah, yaitu Pasar Hewan Karanggede. Pada setiap hari pasaran Pon dan Kliwon, desa ini bertransformasi menjadi arena raksasa di mana perputaran uang miliaran rupiah terjadi, menegaskan perannya sebagai motor penggerak ekonomi bagi seluruh kawasan utara Boyolali.

Letak Geografis sebagai Pusat Administrasi

Secara geografis, Desa Tegalsari menempati posisi sentral di Kecamatan Karanggede. Lokasinya yang strategis menjadikannya titik ideal untuk pusat pemerintahan dan pelayanan publik. Seluruh kantor instansi tingkat kecamatan berpusat di sini, mulai dari Kantor Kecamatan Karanggede, Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Karanggede, Komando Rayon Militer (Koramil), hingga Kantor Urusan Agama (KUA).Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Boyolali, luas wilayah Desa Tegalsari yaitu 2,82 kilometer persegi. Meskipun tidak terlalu luas, wilayah ini sangat padat oleh bangunan perkantoran, area komersial, dan permukiman. Batas-batas wilayah Desa Tegalsari meliputi:

  • Sebelah Utara: Berbatasan dengan Desa Klumpit

  • Sebelah Timur: Berbatasan dengan Desa Sendang

  • Sebelah Selatan: Berbatasan dengan Desa Karangkepoh

  • Sebelah Barat: Berbatasan dengan Desa Bangkok

Keberadaan pusat administrasi ini menjadikan Tegalsari sebagai tujuan utama bagi warga dari seluruh desa di Kecamatan Karanggede untuk mengurus berbagai keperluan, mulai dari administrasi kependudukan, perizinan, hingga laporan keamanan.

Pasar Hewan Karanggede: Motor Penggerak Ekonomi Regional

Mahkota ekonomi Desa Tegalsari ialah Pasar Hewan Karanggede. Pasar ini bukan sekadar pasar ternak biasa, melainkan sebuah institusi ekonomi regional yang memiliki reputasi dan jangkauan sangat luas. Setiap hari pasaran Pon dan Kliwon, puluhan ribu pedagang, peternak, dan blantik (perantara) dari berbagai daerah seperti Boyolali, Grobogan, Sragen, Salatiga, Semarang, bahkan hingga Jawa Timur, membanjiri area pasar untuk melakukan transaksi jual beli ternak.Komoditas utama yang diperdagangkan yakni sapi potong dan sapi bakalan, yang membuat pasar ini sering disebut sebagai Pasar Sapi Karanggede. Selain itu, kambing dan kerbau juga diperjualbelikan dalam jumlah besar. Aktivitas di pasar ini menciptakan perputaran ekonomi yang luar biasa. Dampak ekonominya tidak hanya dirasakan oleh para pedagang ternak, tetapi juga menciptakan ekosistem usaha pendukung yang masif. Ratusan warga lokal terserap sebagai tenaga kerja informal, seperti penyedia jasa angkut ternak (truk dan pikap), kuli panggul pakan, penjaga penitipan ternak, hingga pedagang kuliner yang menjajakan makanan bagi ribuan pengunjung pasar.

Perekonomian: Sinergi Perdagangan, Jasa, dan Pertanian

Geliat Pasar Hewan secara langsung memicu perkembangan pesat di sektor perdagangan dan jasa di Desa Tegalsari. Jalan-jalan utama di desa ini dipenuhi oleh berbagai macam toko, mulai dari toko kebutuhan pertanian dan peternakan (pakan, obat-obatan), toko kelontong, toko material bangunan, hingga dealer kendaraan. Sektor jasa juga tumbuh subur, ditandai dengan kehadiran beberapa kantor cabang pembantu bank, lembaga keuangan mikro, bengkel, dan berbagai jasa lainnya. Desa Tegalsari berfungsi layaknya sebuah kota kecil yang melayani seluruh kebutuhan masyarakat kecamatan.Meskipun didominasi oleh perdagangan dan jasa, sektor pertanian tetap eksis di beberapa area pinggiran desa. Lahan yang tersisa dimanfaatkan oleh warga untuk menanam komoditas yang sesuai dengan iklim Karanggede, seperti jagung dan palawija. Bagi sebagian warga, pertanian menjadi penopang tambahan di luar hiruk pikuk ekonomi pasar.

Demografi dan Masyarakat Urban-Pedesaan

Menurut data BPS Kabupaten Boyolali, jumlah penduduk Desa Tegalsari tercatat sebanyak 5.378 jiwa. Dengan luas wilayahnya, tingkat kepadatan penduduknya sangat tinggi, mencapai 1.907 jiwa per kilometer persegi, mencerminkan karakternya sebagai pusat kegiatan yang padat.Struktur sosial masyarakatnya sangat heterogen dan memiliki corak urban-pedesaan. Penduduknya terdiri dari beragam profesi, mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di kantor-kantor pemerintahan, para pedagang besar dan kecil, pengusaha jasa, hingga petani. Dinamika sosial di Tegalsari sangat tinggi, terutama pada hari pasaran, di mana interaksi antara penduduk lokal dan pendatang dari berbagai daerah terjadi secara intensif.

Infrastruktur Sentral dan Penunjang Kehidupan

Sebagai ibu kota kecamatan dan pusat ekonomi, Desa Tegalsari ditopang oleh infrastruktur yang sangat memadai. Jaringan jalan utama dalam kondisi baik untuk menampung volume kendaraan yang tinggi, terutama truk-truk pengangkut ternak. Fasilitas publik pun tergolong lengkap. Di bidang pendidikan, terdapat sekolah dari jenjang dasar hingga menengah atas (SMA/SMK). Di sektor kesehatan, Puskesmas Karanggede dengan fasilitas rawat inap berdiri di sini, menjadi pusat rujukan kesehatan bagi seluruh warga kecamatan. Sarana ibadah dan fasilitas umum lainnya juga tersedia dengan lengkap.

Penutup

Desa Tegalsari merupakan contoh luar biasa dari sebuah desa yang mampu menjalankan fungsi ganda secara efektif. Sebagai pusat pemerintahan, ia memberikan pelayanan dan kepastian administrasi. Sebagai pusat ekonomi, melalui magnet Pasar Hewan Karanggede, ia menciptakan kemakmuran yang dampaknya terasa hingga ke pelosok-pelosok desa di sekitarnya. Masa depan Desa Tegalsari akan sangat bergantung pada kemampuannya mengelola dinamika perkotaan yang kompleks, mulai dari penataan pasar, manajemen lalu lintas, hingga menjaga kualitas layanan publiknya, demi mempertahankan statusnya sebagai jantung kehidupan di Kecamatan Karanggede.